BREAKING NEWS
latest

Acara Syukuran PGIW-SU Tahun 2019 dan Seminar Sehari di GKI Sumut

Foto bersama MPH PGIWSU beserta dengan para tamu undangan

Foto: MPH PGIW-SU beserta dengan Pimpinan Gereja berfoto bersama dengan pembicara seminar pdt. Martin Lukito
Mengawali seluruh program-program, Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia Wilayah Sumatera Utara (PGI WU) melakukan ibadah syukur awal tahun 2019. Ibadah dilakukan Gereja Kristen Indonesia Sumatera Utara(GKI Sumut) Jl. KH. Zainul Arifin no. 124-126 Medan. Ibadah berlangsung dengan hikmat, diiringi dengan lagu puji-pujian dari Kidung jemaat dan diselingi dengan persembahan koor Komisi Wanita Gereja Kristen Indonesia Sumut. Renungan khotbah yang dibawakan Pdt, Luther Lase S. Th, M. Th. Diambil dari surat 1 Korintus 1: 30 A.

Dalam renungan singkat, Pdt menekankan bahwa; tugas dan peran gereja dalam mensukseskan Pesta demokrasi PEMILU Tahun 2019, yang akan dilaksanakan di bulan April. Terkhusus  untuk pemilihan legislatif dan presiden, Pdt Lhuter mengajak warga masyarakat gereja harus sungguh-sungguh berdoa. Berdoa untuk terlaksananya PEMILU 2019 agar sukses dan keselamatan bangsa dan negara, karena bagi orang percaya doa adalah senjata paling ampuh. “Maka dengan itu kita juga harus memberitahukan kepada warga jemaat bahwa gereja ikut bertanggung jawab kesuksesan Pemilu 2019 ini,” katanya.

Hadir pula dalam ibadah jemaat dan majelia GKI Sumut Zainul Arifin Medan, tamu-tamu undangan meliputi pimpinan-pimpinan gereja anggota PGI-WSU, pimpinan Gereja-gereja Aras Nasional, UEM Asia, pimpinan lembaga Kristen, yang ada di Sumatera Utara, Gubernur Sumatera Utara diwakili Erik Aruan, Kodam l BB diwakili Kolonel inf. Halilintar Sembiring, Kapolda Sumut diwakili Kombes pol. Hendrik Marpaung, Kejaksaan Tinggi sumut di wakili Cory Sagala, kepala Kemenag Sumut diwakili Bertha Gultom, FKUB Sumut, Bupati Deli Serdang diwakili Jannes Manurung(Kadis Perhubungan kab. Deli Serdang.

Dalam sambutan yang disampaikan oleh tuan GKI Sumut Zainul Arifin Medan mangucapakan terimakasih atas kepercayaan oleh PGI-WSU yang menunjuk GKI SUMUT Zainul Arifin manjadi tuan rumah acara ibadah awal tahun PGI-WSU, kepada tamu-tamu yang hadir majelis jemaat mengucapkan selamat datang di Gereja GKI Sumut Zainul Arifin Medan.

Moderator UEM Asia Pdt. WTP Simarmata MA, mengucapkan terimakasih atas undangan dan penobatan untuk menyampaikan sambutan. Pdt. Simarmata mengkritisi kebersamaan Oikoumene di Sumatera Utara, saat ini semakin memprihatinkan di tandai dengan pembentukan-pembentukan BKAG dan pelantikan nya. Pdt. Simarmata mengharapkan, supaya pembentukan dan pelantikan BKAG di kembalikan ke yang sebelum-sebelum nya dilaksanakan. Ya itu PGI, PGI Wilayah mendapatkan SK dari PGI, maka PGI-Wilayah lah yangsepatut nya melantik dan meng SK kan BKAG yang domisilinya hanya ada di kabupaten dan kota. Bukan yang lain yang mengatas namakan lembaga gerejawi atau juga bupati/walikota, demikian disampaikan Pdt. Simarmata dalam sambutannya.

Dalam kesempatan itu juga Ketua Umum Mederamen GBKP Pdt. Purba M. Th, menyampaikan PGI-WSU sudah membongkar tembok-tembok pemisah antara Gereja-gereja di Sumut. PGI-WSU juga sudah menjalankan kinerjanya dalam mencoba mengatasi persoalan-persoalan yang dialami oleh gereja-gereja di Sumut. “Persoalan-persoalan yang kita alami saat adalah bukan masalah organisasi tetapi persoalan spiritual juga,” kata Pdt Agustinus Purba.

Pimpinan Gereja Ortodox Pdt. Piter CP Manalu, dalam kesempatan itu mengharapkan supaya gereja-gereja di Sumut semakin mempererat kebersamaan-kebersamaan di Sumut.

Bupati Deli Serdang dalam sambutannya yang diwakili oleh Jannes Manurung, menyampaikan bahwa
Pemerintah Kab, Deli Serdang saat ini sangat memprioritaskan pembangunan bidang keagamaan karena agama adalah salah satu faktor yang amat penting sebagai pedoman dan tuntunan manusia untuk menjalani kehidupannya.
PGI-Wilayah Sumut juga memiliki peranan penting di dalammembangun sikap toleransi dan menumbuhkan kwalitas umat melalui sentuhan-sentuhan yang mengarah pada kedamaian.
Sementara Gubernur Sumatera Utara dalam sambutannya diwakili Erik Aruan mengatakan, Gubernur Sumatera Utara mengharapkan agar PGI-Wilayah Sumut tetap melaksanakan pembinaan-pembinaan kepada seluruh umat wargamasyarakat khususnya umat kristen sumut. Sehingga di tahun 2019 ini dapat menunjukkan peranannya dan jati dirinya sebagai pimpinan organisasi keagamaan di Sumut.

Ketua umum PGI-WSU mengucapkan,  menyampaikan terimakasih kepada Mejelis Jemaat GKI Sumut Zainul Arifin Medan atas kesediaannyamenjadi tuan rumah Ibadah syukuran awal tahun 2019 PGI-Wilayah Sumut. Ketua Umum PGI-Wilayah Sumut, menekankan bahwa supaya Gereja-gereja taat kepada hukum negara dan undang-undang.
Gereja sudah harus arif dengan peraturan negara tentang peraturan bersama menteri(PBM) yang mengatur bagaimana kita dalam beribadah. Peraturan bersama menteri itu bukan melarang orang untuk menghentikan beribadah, tetapi harus memfasilitasi Agama-agama untuk beribadah. Maka dengan itu ketua Umum PGI-WSU menekankan peraturan bersama menteri itu, jangan di pahami sepotong-sepotong. “Tentang masalah alam yang kita alami saat ini PGI sudah memproklamirkan Keugaharian mulai dari beberapa tahun yang lalu. PGI-WSU juga mengharapkan supaya gereja-gereja disumut mendukung dan ikut mensukseskan pesta demokrasi PEMILU 2019.
Gereja harus menolak politik uang, politik pecah belah dan hoax,” katanya.

Dalam kesempatan yang baik ini juga, pewarta juga mengutip sedikit pemaparan yang disampaikan oleh Pdt. Martin Lukito Sinaga bahwa sudah saat nya gereja peduli mempersiapkan, politisi-politisi gereja yang takut akan Tuhan sehingga korupsi, nepotisme, ujaran kebencian, hoax dan lainnya.
Pdt. Martin juga mangatakan problem terbesar gereja adalah partai, kurangnya partai politik melibatkan gereja dalam memilih kader-kader yang mau menjadi calon legislatif. Jikalau gereja dilibatkan dalam memilih calon-calon yang akan di calonkan oleh partai-partai yang ada.
« PREV
NEXT »

No comments